LikingNews.com Kabupaten Takalar, Desa Mangendara di Kabupaten Takalar telah menjadi pusat perhatian dalam upaya mitigasi bencana alam pesisir.
Dalam dua tahun terakhir, pemerintah setempat telah mengalokasikan anggaran sebesar 250 juta rupiah per tahun untuk pembangunan pemecah ombak.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kerusakan ekosistem pantai yang diakibatkan oleh aktivitas tambang pasir beberapa tahun sebelumnya.
Beberapa tahun lalu, tambang pasir di sekitar wilayah pesisir Mangendara beroperasi dengan intensitas yang tinggi.
Aktivitas tambang ini menyebabkan erosi yang signifikan, mengurangi ketebalan garis pantai dan melemahkan pertahanan alami terhadap gelombang laut.
Pemecah ombak ini dirancang untuk meminimalisir dampak gelombang besar yang dapat menyebabkan abrasi dan kerusakan lebih lanjut.
Sejak dua tahun terakhir, anggaran sebesar 250 juta rupiah per tahun telah dialokasikan untuk proyek ini. Total investasi mencapai 500 juta rupiah hingga saat ini.
Dana ini digunakan untuk membangun struktur pemecah ombak yang kokoh, dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi agar mampu bertahan dalam jangka panjang.
Pembangunan pemecah ombak ini telah memberikan beberapa dampak positif, di antaranya:
Perlindungan Lingkungan: Struktur pemecah ombak membantu mengurangi laju abrasi pantai, menjaga garis pantai tetap stabil dan mengurangi kerusakan ekosistem laut.
Keamanan Penduduk: Dengan adanya pemecah ombak, risiko banjir dan kerusakan akibat gelombang besar dapat diminimalisir, sehingga penduduk merasa lebih aman.
Peningkatan Ekonomi Lokal: Stabilitas pantai menarik minat wisatawan, yang pada gilirannya memberikan dorongan ekonomi bagi masyarakat setempat melalui sektor pariwisata dan usaha kecil lainnya.
Meskipun banyak manfaat yang dirasakan, proyek ini juga menghadapi tantangan. Salah satunya adalah kebutuhan untuk terus memantau dan merawat struktur pemecah ombak agar tetap efektif.
Selain itu, perlu adanya kesadaran dan partisipasi aktif dari masyarakat untuk menjaga lingkungan pesisir dan tidak kembali melakukan aktivitas yang merusak.
Pembangunan pemecah ombak di Desa Mangendara, Takalar, adalah contoh konkret bagaimana intervensi pemerintah dapat membantu mengatasi masalah lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas manusia.
Dengan alokasi anggaran yang tepat dan implementasi yang konsisten, langkah ini telah menunjukkan hasil positif dalam mengurangi dampak erosi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Upaya berkelanjutan dan kerja sama antara pemerintah dan warga desa akan menjadi kunci untuk menjaga keberlanjutan lingkungan pesisir di masa mendatang. (*)
0Komentar